Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 25 September 2012

DEFINISI MAKANAN DAN KLASIFIKASI MAKANAN PADA DUNIA PERHOTELAN




 Makanan merupakan sumber tenaga yang dibutuhkan oleh mahluk hidup. Jika dikaitkan dengan dunia perhotelan, 'makanan' merupakan sebuah komoditi yang sangat perlu dikelola dengan baik, karena penjualan 'makanan' merupakan sumber penghasilan kedua setelah pendapatan kamar. Melalui 'makanan' yang dihidangkan kepada tamu, sebuah hotel dapat meningkatkan citranya dibenak pelanggannya. Demikian pula sebaliknya apabila 'makanan' yang dihidangkan pada tamu tidak memiliki kualitas yang baik, akan merusak reputasi hotel, sehingga tingkat pendapatan yang diharapkan tidak tercapai.
Berikut ini kami sampaikan DEFINISI MAKANAN, beserta KLASIFIKASI MAKANAN

DEFINISI MAKANAN

Menurut Sudiara (2001), makanan adalah: “suatu kebutuhan langsung berhubungan dengan kehidupan manusia dan bila dimakan atau masuk ke dalam perut agak sulit dikeluarkan kembali”.
Menurut Pendit (2005), makanan atau  food adalah: “hidangan yang dibuat dari bahan baku beras, gandum, jagung, daging, ikan, telur, sayur-sayuran, buah-buahan, dan sebagainya yang dimasak hingga siap disantap”.
Sedangkan menurut Alwi (2001), makanan adalah: “segala bahan yang kita makan atau masuk kedalam tubuh membentuk atau mengganti semua metabolisme tubuh”.
Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa makanan adalah segala sesuatu yang bisa dimakan atau masuk kedalam tubuh yang memiliki rasa dan aroma serta mengatur semua proses metabolisme tubuh.
KLASIFIKASI MAKANAN
Menurut Sudiarta (1999 : 208-210), makanan diklasifikasikan sebagai berikut :
a. Cold Appetizer ( Makanan Pembuka Dingin )
Adalah jenis makanan dengan rasa dominan kecut dan disajikan dalam porsi kecil, dihidangkan dengan suhu dingin maksimal 15o C. Contohnya : Avocado vinaigrette, rujak.
b. Hot Appetizer ( Makanan Pembuka Panas )
Adalah makanan dengan rasa dominan kecut, disajikan dalam porsi kecil, dan disajikan pada suhu antara 50o-70o C. Contohnya : Canape Diane.
c. Soupatau Sup
Adalah hidangan yang encer atau di dominasi cairan. Contohnya : Creme of chicken soup, Consumne.
d. Fish( Makanan dari ikan )
Adalah makanan yang dibuat dari ikan, udang, dan dipanggang atau digoreng. Contohnya : Seawell Shrimp, Pepes Ikan.
e. Larger
Adalah makanan yang dibuat dari bagian hewan potong besar atau bentuk utuh, kecuali yang dimasak dengan metode roasting. Contohnya : Ayam Betutu, Boiled Beef.
f. Cold Entree
Adalah makanan yang diolah dari daging, ikan, atau unggas yang dimasak dengan saus dan dihidangkan dingin dengan suhu maksimal 15o C. Contohnya : Sliced Cold Cuts with Oyster Sauce.
g. Hot Entree
Adalah makanan yang diolah daging, ikan, atau unggas yang dimasak dengan saus dan dihidangkan panas dengan suhu 60o-70o C.
h. Shorbet
Adalah hidangan ice cream yang dibuat dengan rasa dominan buah. Contohnya : manggo shorbet, lime shorbet (kecuali vanilla, chocolate, dan strawberry).
i. Roast atau makanan yang di guling
Adalah makanan yang dibuat dari daging, ikan atau unggas dengan potongan besar atau utuh dan dimasak dengan metode roasting (diguling). Contohnya : Roast Duck.
j. Vegetable, Potato, Rice, or Pasta
Adalah jenis makanan yang berbentuk sayuran dari kentang, nasi, dan pasta.
k. Sweet Dishes atau kue
Adalah makanan dengan rasa dominan manis seperti kue-kue basah atau kering.
l. Savoury
Adalah makanan kudapan yang dibuat beralaskan toast atau cracker. Contohnya : Savoury Croissant.
m. Dessert ( buah segar )
Adalah hidangan yang terdiri dari buah-buahan segar dengan rasa manis.

1 komentar

Gabby Pali 14 April 2013 pukul 05.50

Maaf, kalau boleh tahu, ini sumber literaturnya darimana ya? :) Terima kasih.

Posting Komentar